Monday, April 19, 2010

DONGENG KELABU SEBUAH KAFE


DONGENG KELABU SEBUAH KAFE
--hamidah shahab

Dina Oktaviani

di kafe itu
pernah kita satu bangku
bercakap membuntuti waktu
dan tak pernah mampu
mengurai lagu-lagu
yang suka menakuti bagai hantu

ah, hujan yang tenang
terlalu tenang
tanpa kenangan
tanpa bayang-bayang
dan angin yang lalu lalang
masing-masing bersama cinta yang malang

dongeng-dongeng itu pun mengalir
seperti bau anyir
melempar kita ke jalan yang tak lagi hening
meski nyatanya tubuh kita bergeming

di kafe itu
pernah sebuah masa depan
tak sempat terkatakan

Anda sedang membaca kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul DONGENG KELABU SEBUAH KAFE dan anda bisa menemukan kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul DONGENG KELABU SEBUAH KAFE ini dengan url http://kumpulankaryapuisi.blogspot.com/2010/04/dongeng-kelabu-sebuah-kafe.html,anda juga bisa meng-click kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul DONGENG KELABU SEBUAH KAFE Tetapi dilarang merubah isi maupun mengganti nama penyair/pengarang nya karena bertentangan dengan HAKI, semoga anda ter-inspirasi dengan karya DONGENG KELABU SEBUAH KAFE salam Karya Puisi

0 komentar:

Post a Comment

 

kumpulan karya Puisi | Copyright 2010 - 2016 Kumpulan Karya Puisi |