Saturday, April 16, 2011

Puisi Ayah | Puisi Tentang Ayah


Ayah
Holy Adib

aku ingin jadi yang pertama selalu memberi cahaya untukmu
sebelum matahari bangun lalu turun ke atas daun-daun

aku ingin lebih dahulu mengucapkan selamat pagi padamu
sebelum suara burung-burung bernyanyi tentang hari baru

tak kubiarkan udara pagi masuk ke paru-parumu
sebelum udara pengabdianku mengitari tempat tidurmu

biarlah aku wahai ayah yang kini jadi tanganmu untuk menjinjing dunia
waktumu berhenti menggali tanah dan menguak langit sudah tiba

kini giliranku berdiri di pintu rumah
menjaga keluarga sembari belajar menjadi dewa

Jakarta, 22 januari 2011

Anda sedang membaca kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Ayah | Puisi Tentang Ayah dan anda bisa menemukan kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Ayah | Puisi Tentang Ayah ini dengan url http://kumpulankaryapuisi.blogspot.com/2011/04/puisi-ayah-puisi-tentang-ayah.html,anda juga bisa meng-click kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Ayah | Puisi Tentang Ayah Tetapi dilarang merubah isi maupun mengganti nama penyair/pengarang nya karena bertentangan dengan HAKI, semoga anda ter-inspirasi dengan karya Puisi Ayah | Puisi Tentang Ayah salam Karya Puisi

0 komentar:

Post a Comment

 

kumpulan karya Puisi | Copyright 2010 - 2016 Kumpulan Karya Puisi |